Menu
Info Sekolah
Jumat, 16 Mei 2025
  • Selamat Datang Website Resmi SMA Maarif Lawang - Sekolah Double Track - SIAP KERJA SIAP KULIAH
  • Selamat Datang Website Resmi SMA Maarif Lawang - Sekolah Double Track - SIAP KERJA SIAP KULIAH

PRO DAN KONTRA PELARANGAN ACARA WISUDA KELULUSAN . SISWA KELAS XII SMA MAARIF LAWANG SUKSES MEMBUAT VIDEO PERPISAHAN ANGKATAN

Terbit : Rabu, 14 Mei 2025 - Kategori : Berita / Kesiswaan

— Di tengah gencarnya pemberitaan mengenai larangan acara wisuda kelulusan oleh beberapa pemerintah daerah, siswa kelas XII SMA Maarif Lawang tetap menunjukkan kreativitas dan semangat kebersamaan dengan menyelenggarakan pembuatan video perpisahan sebagai alternatif kegiatan kelulusan mereka.

Video perpisahan yang digelar pada Minggu, 11 Mei 2025 ini diinisiasi oleh Seluruh Kelas XII SMA Maarif Lawang. Sabila Khoiro, mantan ketua OSIS tahun lalu yang kini ikut andil menjadi koordinator kegiatan membeberkan proses persiapan yang  berlangsung selama satu pekan penuh dengan agenda terstruktur: “Senin kami adakan kumpul angkatan, Selasa sampai Kamis fokus pengumpulan dana, Jumat briefing, Sabtu gladi bersih, dan Minggu pelaksanaan.”Walau gladi bersih berlangsung lancar, hari pelaksanaan sempat menemui kendala tak terduga. “Eh hari H malah kena tipu soal bendera, jadi terpaksa pakai bendera abal-abal,” ungkap Sabila dengan nada kecewa namun tetap tertawa mengenangnya.

Respons siswa terhadap kegiatan ini pun beragam. Ada yang mendukung karena merasa video perpisahan tetap bisa menjadi kenangan indah di tengah isu Pro dan Kontra larangan wisuda. “Biasanya tiap tahun juga ada wisuda, walau tak semeriah sekolah lain. Masa cuma gara-gara ada berita larangan langsung terpengaruh, padahal tren-tren lain aja sekolah enggak peduli,” ujar salah satu siswa.

Namun, ada juga yang menyayangkan tidak diadakannya wisuda formal. “Selama tiga tahun kami enggak pernah study tour, enggak ada kegiatan ke luar kota, jadi enggak punya kenangan. Kalau cuma wisuda di aula, rasanya kurang banget,” keluh siswa lain. Meski begitu, sebagian tetap mengikuti kegiatan video perpisahan ini karena menyadari keterbatasan dana dan waktu.

Larangan wisuda yang lagi hangat diperbincangkan masyarakat karena keluhan orang tua yang terbebani dengan acara tersebut tidak sepenuhnya memadamkan semangat siswa untuk tetap mengenang masa akhir sekolah mereka. Melalui kreativitas dan solidaritas, siswa SMA Maarif Lawang menunjukkan bahwa esensi perpisahan bukan terletak pada seremoni megah, melainkan pada kebersamaan dan usaha bersama membangun kenangan yang tak terlupakan.

 

(tim jurnalistik SMAMALA/N)

Artikel ini memiliki

0 Komentar

Tinggalkan Komentar