Penutupan MPLS SMA Maarif Lawang: Aksi Ekstrakurikuler & Program Double Track Gairahkan Semangat Siswa Baru

Lawang, 19 Juli 2025 – Lapangan Krida SMAMALA menjadi saksi kemeriahan dan semangat luar biasa dalam penutupan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) SMA Maarif Lawang. Acara ini menjadi lebih dari sekadar penutupan; inilah panggung kreativitas, kolaborasi, dan potret nyata dari visi sekolah dalam membentuk generasi unggul, mandiri, dan terampil.

Penampilan demi penampilan dari berbagai ekstrakurikuler memikat perhatian siswa, guru, dan orang tua yang hadir. Tari tradisional membuka acara dengan gerak anggun nan bermakna, disusul dance modern, pertunjukan teater, serta irama semangat dari band sekolah. Tak ketinggalan, demo bela diri oleh karate memperlihatkan kekuatan disiplin dan ketangkasan para siswa.

Di sela-sela acara, ekskul voli dan futsal memperagakan teknik permainan yang solid, sementara albanjari, qiroah menunjukkan sisi religius dan estetika yang memperkaya karakter siswa.

Tim  Fotografi jurnalistik aktif meliput jalannya kegiatan, membuktikan peran siswa dalam membangun budaya informasi dan literasi sekolah.

Salah satu daya tarik utama penutupan MPLS tahun ini adalah  program Double Track, sebuah unggulan sekolah yang menyiapkan siswa untuk siap kerja dan berwirausaha. Para siswa dari jalur teknik komputer menampilkan video simulasi hasil rakitan PC dan desain digital, sementara peserta otomotif memamerkan simulasi servis mesin kendaraan bermotor.

 hasil praktek bordir dan menjahit berupa pakaian dan ukiran bordir buatan tangan siswa terpajang rapi, dan perlengkapan masak selayaknya alat koki profesional ditampilkan saat program tata boga dengan ditampilkan visual kreasi masakan hasil olahan program Tataboga membuat siswa -siswi tertarik . Seluruh produk merupakan bagian dari pelatihan keterampilan berbasis industri yang akan dibawa siswa hingga lulus nanti.

Dalam kesempatan ini, organisasi seperti OSIS, Pramuka Ambalan, dan Badan Dakwah Islam (BDI) juga berperan aktif mengenalkan program mereka melalui booth interaktif dan presentasi kreatif. Kegiatan ini memperkuat citra SMA Maarif Lawang sebagai sekolah yang menumbuhkan karakter, kepemimpinan, serta semangat kolaborasi sejak dini.

Penutupan MPLS bukanlah akhir, tetapi langkah awal perjalanan para siswa di SMA Maarif Lawang — sekolah yang membekali siswanya dengan ilmu, keterampilan, dan nilai-nilai Islami. Melalui perpaduan kegiatan akademik, organisasi, ekskul, dan program Double Track, sekolah ini terus berkomitmen mencetak generasi yang berilmu, mandiri, kreatif, dan siap menghadapi tantangan masa depan.

(jurnalis sekolah)